Bangka, ZonaBabel.Com,-
Aktifitas Penambangan yang diduga ilegal makin meraja lela, bahkan tak memandang lagi area yang di kerjakan. Sabtu 18/06/2022
Pantai Matras yang merupakan salah satu destinasi wisata di kabupaten Bangka dikuasai para penambang yang beraktifitas dilaut dan pantai serta di duga di backup oleh Para Oknum di belakangnya.
Dugaan itu muncul saat adanya kabar cantingan dan storan yang diambil oleh para oknum dari penambang dengan alasan keamanan dan koordinasi penambangan.
Saat team media melakukan investigasi sabtu (18/06), kepada salah satu narasumber yang berprofesi sebagai penambang mengatakan bahwa ada cantingan timah dan koordinasi di penambangan pantai Matras.
“Benar pak ada cantingan perhari, dan bervariasi perponton yang dilakukan oleh para panitia penambangan”. terang Nn.
ketika ditanya siapakah panitia tersebut, narasumber pun menjawab:
“ada oknum yang mengambil jatah cantingan pak, sambil menunjukkn posko panitia yang berada di pinggir pantai laut matras”. tutup Nn singkat.
Ditempat yang sama, media pun menemui salah satu penambang selam yang tidak mau disebutkan namanya, kepada media malah memberikan keterangan yang lebih mengejutkan.
Saya penambang selam, mau gimana lagi pak kami harus stor Rp.900.000/malam terus masih dikenakan juga Rp.55.000/kg yang dipinta oleh oknum. terangnya
Demi keberimbangan berita media melakukan konfirmasi kepada para panitia yang disebut oleh narasumber yang berprofesi sebagai penambang.
Saat dikonfirmasi, orang yang dilokasi tidak memberikan jawaban bahkan terkesan menghindar.
Team Media melakukan konfirmasi kepada Kapolres Bangka AKBP Indra Kurniawan. Terkait Maraknya Penambangan di pantai Matras, namun sayang sampai berita di tayangkan media belum berhasil mendapatkan konfirmasi resmi dari Polres Bangka.
(Team)
