Bangka Barat — Bhabinkamtibmas Desa Belo Laut, Aiptu Amra mengikuti simulasi penanganan bencana yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Kantor Desa Belo Laut, Minggu (23/7). Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi dalam menghadapi berbagai jenis bencana yang dapat terjadi di wilayah tersebut.
Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah SIK melalui Kasihumas Ipda Ardianis mengatakan simulasi ini diperuntukkan bagi seluruh staf dan anggota BPBD, serta warga masyarakat yang tergabung dalam posko tanggap bencana desa. Simulasi ini bertujuan untuk menguji kesiapan dan tim tanggap dalam menghadapi situasi darurat serta meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya rencana pengenalan dan penanggulangan bencana.
Dalam simulasi tersebut, tim BPBD menyajikan skenario bencana alam di wilayah Desa Belo Laut. Seluruh peserta menghadapi situasi darurat dengan informasi yang diberikan tentang lokasi dan tingkat kerusakan yang terjadi.
Bhabin Kamtibmas AIPTU Amra berperan sebagai koordinator dalam mengarahkan warga untuk melakukan evakuasi cepat dan aman ke lokasi yang telah ditentukan. Ia juga berperan dalam menyampaikan informasi terkini kepada posko BPBD untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang diperlukan.
“Simulasi ini sangat penting bagi kita karena kita harus selalu siap menghadapi bencana yang tidak tahu kapan akan terjadinya,” tutup Kasihumas.
Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana:
- Memiliki rencana kontingensi bencana
- Menyiapkan perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan saat bencana
- Melakukan simulasi evakuasi
- Meningkatkan kesadaran akan potensi bencana
- Mengikuti pelatihan dan penyuluhan bencana
Dengan meningkatkan kesiapsiagaan, masyarakat dapat mengurangi risiko korban jiwa dan kerusakan harta benda saat bencana terjadi. (-red)
