Pangkalpinang – Halaman Rumah Dinas Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada Sabtu (23/8/2025) dipenuhi suasana kebersamaan. TP PKK Provinsi Babel menggelar kegiatan Family Gathering yang dirangkai dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia sekaligus merayakan hari lahir Gubernur Babel, Hidayat Arsani, yang genap berusia 62 tahun.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Hidayat Arsani beserta Ketua TP PKK Babel, Noni Hidayat Arsani. Turut serta hadir sejumlah kepala perangkat daerah, jajaran pengurus PKK, serta anak-anak yatim dari sekolah Islam di Pangkalpinang, seperti SD Muhammadiyah, SD Al-Azhar, SD Adhuha, dan SD Khoirod.
Dalam sambutannya, Gubernur Hidayat mengingatkan pentingnya rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia hingga mencapai usia 80 tahun. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas karunia kesehatan dan umur panjang yang masih diberikan Allah SWT kepadanya sehingga dapat terus memimpin Babel.
“Bersyukur itu kunci utama. Apa pun yang kita lakukan, jika dilandasi dengan ikhlas, akan menjadi ibadah. Alhamdulillah, di usia 62 tahun ini saya masih diberi kekuatan untuk melanjutkan pengabdian membangun Babel. Semoga seluruh masyarakat kita pun selalu sehat dan diberkahi,” tutur Gubernur Hidayat.
Sementara itu, Ketua TP PKK Babel, Noni Hidayat, menegaskan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya sekadar memperingati momentum bersejarah, tetapi juga menjadi ruang mempererat silaturahmi antaranggota PKK, jajaran pemerintah, dan masyarakat. Dengan mengusung tema “Merajut Kebersamaan, Membangun Kekuatan untuk Babel Berdaya Saing”, Noni berharap kekompakan dan sinergi yang tercipta dapat menjadi modal penting dalam mendukung pembangunan daerah.
Untuk menambah semarak, berbagai lomba khas perayaan HUT RI digelar, mulai dari permainan rakyat hingga kompetisi kekompakan. Sebelum perlombaan dimulai, Gubernur Hidayat bersama Ketua TP PKK secara simbolis memotong tumpeng sebagai ungkapan rasa syukur atas usianya yang ke-62.
Acara yang penuh keceriaan tersebut diharapkan menjadi momentum kebersamaan antara pemerintah, PKK, dan masyarakat dalam membangun semangat persatuan, serta meneguhkan tekad menjadikan Babel sebagai daerah yang semakin maju dan berdaya saing. (*)
