Bangka Barat — Tim Gabungan Polsek Mentok Polres Bangka Barat mengevakuasi pekerjaan tambang yang tertimpa tanah di lokasi tambang Pal 2, Sungaidaeng, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Rabu 14 Desember 2022.
Kapolres Bangka Barat AKBP Catur Prasetiyo SIK melalui Kasat Reskrim Polres Bangka Barat Iptu Ogan Arif Teguh Imani mengatakan, korban bekerja sendirian dan baru diketahui oleh temannya yang mencari korban. Kamis (15/12/2022)
Namun saat dicari, teman korban hanya melihat topinya. Sedangkan tanah di lokasi kejadian sudah roboh dan mesin robin dalam keadaan hidup.
“Iya, korban ini berkerja di lahan milik sendiri. Tambang berskala kecil tidak menggunakan alat berat. Diduga korban tadi meninggal dunia saat ini sudah dibawa ke rumah sakit,” kata Kasat Reskrim.
Diberitakan sebelumnya, tim gabungan berhasil mengevakuasi Darwin (50) warga Senang Hati, Sungaidaeng Muntok, Kabupaten Bangka Barat, yang tertimbun tanah longsor.
Proses evakuasi korban tertimbun tanah ini memakai waktu selama 2 jam. Pasalnya, Darwin yang tertimbun tanah itu terjepit batu dan konstruksi tanah yang ada di lokasi tambang tersebut cepat longsor.
Satu unit alat berat atau excavator mini dan mesin robin dikerahkan oleh tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Muntok, BPBD Bangka Barat dan Polsek Muntok, hingga akhirnya korban berhasil dievakuasi dengan kondisi meninggal dunia.
Karena tanah berlumpur dan korban terjepit batu, akhirnya dikerahkan alat berat berukuran kecil ke dalam lubang itu sekitar 2.5 meter. (*By)